REAKSI.CO.ID–BN Warga Pahoman, Kota Bandarlampung, melaporkan dugaan perzinahan istrinya Meilisa oknum honorer Dinas Pendidikan Kota Bandarlampung ke pihak Kepolisian setempat.
BN melaporkan istrinya Meilisa ke Polresta Bandarlampung karena kedapatan “Ngajar” bersama oknum Karyawan PLN asal Pontianak, Kalimantan Barat, M Reza Pratama di Hotel Horison, Jalan Kartini, Tanjungkarang, Selasa (12/7/22) malam.
Kasatreskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Dennis Arya Putra membenarkan adanya laporan tersebut dan pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Pemkot Bandarlampung Jelang Lebaran Pecat Puluhan Tenaga Kebersihan
“Iya benar kemarin ada laporan perselingkuhan, memang pas ditangkap tidak melakukan hubungan tapi sedang di dalam kamar, terus disuruh visum tapi si perempuan sedang datang bulan, saat ini masih dalam proses penyelidikan,” katanya Kamis (14/7/22).
BN bersama kerabatnya yang mendapati istrinya “Ngajar” di hotel kemudian melaporkan Reza dan Meilisa ke Polresta Bandarlampung dengan tuduhan melakukan perzinahan, dengan bukti laporan Polisi Nomor: LP.B/1535/2022/SPKT/ POLRESTA BANDAR LAMPUNG/ POLDA LAMPUNG.
BN mencurigai gelagat istrinya Meilisa ada sesuatu yang tidak beres dan dibuktikannya pada tanggal 12 Juli 2022 dirinya dan beberapa saksi menggerebek Riza dan Meilisa yang telah sekian hari menginap di Hotel Horison, Bandarlampung.
Diduga Mafia Tanah Ingkar Janji, Korban Minta APH Segera Bereaksi Tangkap Pelaku
BN kemudian mengungkap dugaan perzinahan sesuai dengan pasal 284 KUHP kemudian memastikan keberadaan M Riza dan Meilisa yang tertangkap usai dikejar sampai ke Basemen lantai dasar Hotel Horison.
BN kemudian juga menghubungi Polisi yang saat itu langsung ke TKP disalah satu kamar hotel tersebut. Mereka sempat melakukan foto – foto dilokasi kamar tempat keduanya menginap.
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komunitas Masyarakat Lampung (KOMA), Andika Syaputra, Amd meminta pihak Pemerintah bersikap tegas dengan memberikan sanksi tegas pada oknum pegawai honorer Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandarlampung.
“Bener-bener gak mendidik oknum honorer Dinas Pendidikan Kota Bandarlampung itu, apalagi dia itukan udah menjadi istri, ini aib semua, bagi keluarga juga bagi pemerintah, apalagi nginepnya nyampe berhari-hari di hotel tengah kota, apa yang “diajarin” “ungkapnya.
Andika menyampaikan kelakuan kedua oknum diduga zinah tersebut sudah keterlaluan dan tidak beradab, pihaknya meminta pimpinan dua sejoli diduga mesum tersebut diberhentikan dari pekerjaannya.
“Kami meminta bu Walikota langsung pecat oknum honorer itu malu-maluin Disdik aja, kemudian pada bapak Menteri BUMN diharapkan tindak tegas oknum pegawai PLN yang tak bermoral, jauh- jauh dari Kota Pontianak Kalimantan Barat, datang ke kota Bandarlampung hanya untuk tiduri bini orang” pintanya.
Nelayan Pesibar 3 Hari Hilang di Laut Ditemukan oleh Tim SAR Gabungan
Sementara, HR dan Marcomm Hotel Horison Lampung, Yesi Yunaini membantah adanya penggerebekan di hotelnya. “Yang pihak kami ketahui, adanya keributan di area parkiran antara 2 orang pria. Info yang kami dapatkan adalah terkait adanya perselingkuhan,” kata Yesi kepada wartawan.
“Kami pihak hotel yang diwakili oleh security berusaha untuk melerai keributan dan menyarankan untuk diselesaikan di luar area hotel. Ini untuk menanggapi pertanyaan beberapa media terkait berita penggerebekan oknum pegawai honor Balam dan pegawai PLN di Hotel kami, 12 Juli 2022,” katanya.
Untuk detail nama dan pekerjaan orang-orang yang terlibat dalam masalah tersebut Yesi mengaku tidak mengetahui.
“Dan memang kami tidak ingin tahu karena masalah tersebut bersifat pribadi. Jadi info yang mengatakan adanya penggerebekan itu sama sekali tidak betul alias hoax,” dalihnya. (Hnf)