DaerahNewsPemerintahan

Walikota Eva Dwiana Lantik Para Penjabat Struktural dan Penjabat Fungsional Pemkot Bandar Lampung

REAKSI.CO.ID——-Walikota Bandar Lampung Hja Eva Dwiana melantik dan mengambil sumpah jabatan para pejabat struktural di lingkungan pemerintah Kota Bandar Lampung di Aula Gedung Semergou, Rabu (12/04/2023).

Sebanyak 114 pejabat struktural dan 32 pejabat fungsional yang diambil sumpahnya oleh Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana pada sore hari ini.

Para pejabat yang dilantik diantaranya 18 orang eselon III, eselon IV sebanyak 85 orang, Lurah sebanyak 11 orang,Kepala Sekolah SD sebanyak 8 orang, Kepala Sekolah SMP sebanyak 5 orang, Pengawas Sekolah sebanyak 5 orang,dan Fungsional sebanyak 4 orang.

Adapun nama nama pejabat yang dilantik sore hari ini yaitu Sapto Haryanto S.IP sebagai Camat Kedaton, M. Eri Arifandi, ST., MM sebagai Camat Tanjung Senang, Jhoni Asman ST sebagai Kabag Kesra Dr. Teti Herawati sebagai Direktur RSD dr. A. Dadi Tjokrodipo.

Dugaan Pungli Jalinteng Sumatera, Oknum ASN di Kabupaten Lampung Utara Diamankan Polisi

Dalam kesempatan ini, walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan pelantikan ini untuk mengisi beberapa posisi jabatan yang memang sudah lama kosong.

Pelantikan ini untuk mengisi kelurahan dan kecamatan yang sudah lama kosong, jadi semua jabatan yang kosong kita Lantik dengan jumlah 146 orang,” jelas nya.

Ia berharap dengan dilantiknya para pejabat ini bisa meningkatkan kinerja dan tanggung jawab pegawai yang sudah dilantik.

“Yang terpenting bisa berkerja sesuai tupoksinya, dan kerjanya makin solid serta makin kompak sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat kota Bandarlampung,” bebernya.

Selain itu, ia juga berharap kepada Kepala Sekolah yang baru dilantik untuk bisa memperhatikan dan memprioritaskan anak-anak didik nya.

Edarkan Hexymer, Pemuda Warga Labuhan Maringgai Ditangkap SatRes Narkoba Polres Lamtim

“Bukan hanya pendidikan saja yang kita ajarkan, tetapi etika anak-anak, tingkah laku atau ahlak anak-anak perlu diperhatikan, jadi saya minta tidak hanya kepala sekolah saja tapi guru juga untuk bisa memprioritaskan anak-anak didik nya tutupnya. (zld)

Exit mobile version