REAKSI.CO.ID– Diinformasikan, kerugian akibat kebakaran tersebut berupa total 8 rumah , 5 rumah ludes terbakar, 3 rumah hanya dapur yang berjenis rumah panggung atau semi permanen dan dilaporkan tidak menelan korban jiwa.
Sebelumnya, si jago merah melalap habis wilayah kotakarang, Telukbetung Timur pada malam Rabu malam (6/7/2022) sekitar pukul 20.00 WIB dan menelan 2 korban jiwa.
Selanjutnya, Tim Basarnas memberikan informasi yang pihaknya mendapat laporan terjadi kebakaran sekitar pukul 18.00 wib kemudian bergegas membantu dan menyelamatkan harta benda dan jiwa manusia akibat kebakaran tersebut .
Dugaan sementara, penyebab kebakaran tersebut karena korsleting arus listrik. “Katanya sih kebakarannya gara-gara korsleting listrik,” kata ari selaku warga setempat.
Salah seorang warga yang melapor ke pihak berwenang Syifa menjelaskan kronologis kejadian tersebut terjadi pada hari jumat, sekitar pukul 17.33 wib.
Mako Tendean yang merupakan markas komando BPBD kota Bandarlampung segera merespon dengan cepat laporan warga itu dengan mengerahkan 8 unit kendaraan pemadam kebakaran.
Adapun kendaraan Damkar tersebut merupan gabungan dari unsur terkait yang masih di bawah BPDB kota Bandarlampung, penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Sedangkan luasan lokasi yang terbakar kurang lebih 50×30m, untuk kerugian akibat musibah tersebut sampai saat ini belum bisa di tafsir oleh pihak yang menangani musibah kebakaran di wilayah itu.
Dalam proses pemadaman selesai pada Pukul 19.10 Wib, jumlah personel yang dikerahkan 60 personel dan unit mobil Damkar. [Red]