News

APEKSI Outlook Digelar Meriah, Jalan Khairil Anwar dan M Saleh Kian Menganga

×

APEKSI Outlook Digelar Meriah, Jalan Khairil Anwar dan M Saleh Kian Menganga

Sebarkan artikel ini

Reaksi.co.id—BANDAR LAMPUNG—Pemerintah Kota Bandar Lampung sukses menggelar APEKSI Outlook 2025 yang berlangsung selama dua hari, Sabtu – Minggu (19–20 Desember 2025), di halaman Pemkot Bandar Lampung dan Hotel Novotel.

Acara berskala nasional itu menjadi etalase kesiapan ibu kota Provinsi Lampung menyambut seluruh wali kota se-Indonesia.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Namun di balik kelancaran agenda prestisius tersebut, persoalan infrastruktur justru mencuat ke permukaan. Sejumlah ruas jalan utama di pusat kota dilaporkan mengalami kerusakan serius, bahkan kian parah, di tengah penyelenggaraan kegiatan nasional tersebut.

Beragam respons muncul dari masyarakat. Sebagian warga mengapresiasi APEKSI Outlook sebagai momentum strategis promosi daerah Namun, tidak sedikit pula yang mengeluhkan dampak langsung terhadap aktivitas harian, terutama akibat penutupan dan penggunaan badan jalan.

Akses Jalan Khairil Anwar Menuju SMAN3 Kel Durian Payung/foto Reaksi.co.id
Akses Menuju SMAN3 Jalan Khairil Anwar Kel Durian Payung/foto Reaksi.co.id

“Kenapa tidak di dalam kompleks Pemkot saja? Tenda-tendanya terlalu banyak sampai makan badan jalan. Panas, macet, harus putar balik, ini sangat mengganggu pengguna jalan,” keluh Agam, warga Bandar Lampung, Minggu (20/12/2025).

Keluhan warga tak berhenti pada kemacetan. Kondisi jalan rusak parah di Jalan Khairil Anwar, tepatnya menuju SMAN 3 Bandar Lampung, Kelurahan Durian Payung, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, kembali menjadi sorotan. Lubang-lubang besar dan kubangan air disebut semakin melebar, terutama usai hujan.

“Kalau lewat situ rasanya capek dan emosi. Setiap pagi antar anak sekolah, macet, lubangnya besar, becek seperti pasar. Ini bukan baru, tapi makin parah,” ujar Retno dengan nada kesal.
Ia juga mempertanyakan prioritas perbaikan jalan yang dinilai tidak menyentuh titik paling
rusak.

“Yang dibenahi malah depan sekolah, yang lurus dan sering dilewati justru dibiarkan rusak,” tambahnya.

Akses Menuju Kantor Kelurahan Durian Payung/foto Reaksi.co.id

Pantauan langsung awak media di lokasi membenarkan keluhan warga. Sepanjang Jalan Khairil Anwar terlihat lubang besar dan kubangan air yang membahayakan pengguna jalan, khususnya pengendara roda dua. Kondisi serupa juga ditemukan di akses menuju Kantor Kelurahan Durian Payung.

Saat dikonfirmasi, pihak kelurahan menyebut lurah sedang mengikuti rapat di tingkat kecamatan.

“Pak Lurah sedang rapat di kecamatan,” ujar salah satu staf kelurahan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung, Dedi Sutiyoso, belum memberikan keterangan. Upaya konfirmasi melalui pesan WhatsApp hingga berita ini diturunkan belum mendapat respons.(Hanif)

Tinggalkan Balasan