Wartawan dapat Pembekalan Jurnalistik dari BPS Lampung Barat

Wartawan dapat Pembekalan Jurnalistik dari BPS Lampung Barat

IMG 20231212 WA0083 2.jpg Wartawan dapat Pembekalan Jurnalistik dari BPS Lampung Barat
Wartawan dapat Pembekalan Jurnalistik dari BPS Lampung Barat (Foto Antara)

REAKSI.CO.ID—–Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung, memberikan Pelatihan jurnalistik dan pembekalan cara membaca data statistik kepada puluhan wartawan, Selasa, (12/12 2023).

Pelatihan untuk wartawan tersebut guna mempermudah membaca data statistik dan serta mempererat jalinan sinergisitas dengan media masa. Kegiatan itu digelar untuk memberi ruang terhadap media masa agar bisa memahami lebih jauh terkait indikator makro dan mikro yang dihasilkan BPS.

Pelatihan dan Pembekalan ini sekaligus mendukung perwujudan program menuju Satu Data Indonesia, sehingga ke depan perkembangan dan kemajuan daerah dapat dikontrol dengan baik oleh publik melalui keterbukaan informasi.

Hal itu disampaikan Kepala BPS Kabupaten Lampung Barat Nasrullah Arsyat, diingatkannya juga BPS selaku penyedia sumber data perlu disampaikan pada masyarakat secara baik dan benar, untuk itu perlu sinergitas aantara penyedia informasi dan penyampai informasi atau lebih tepatnya jurnalis.

Kepala BPS Lambar berharap kepada wartawan agar dapat menyampaikan informasi sesuai dengan pemahaman yang ada dengan konsep data yang disampaikan penyedia sumber data. “Saya berharap setiap pemberitaan atau informasi yang disampaikan oleh kawan-kawan jurnalis dilandasi oleh pemahaman yang sama terhadap konsep data yang disampaikan pihak BPS,” ucapnya.

Sesuai dengan Undang-Undang Pers, wartawan memiliki kewajiban untuk menyampaikan berita atau informasi kepada masyarakat secara baik sesuai dengan fakta yang ada.

“Mengingat BPS merupakan sumber berita utama dengan keberadaan penyedia sumber data, terkadang belum dipahami sepenuhnya oleh para jurnalistik,” katanya.

Kemudian dengan adanya kegiatan tersebut, kata dia, dapat mendekatkan dunia jurnalistik ke produsen data dalam hal ini BPS.(red)