Uang Komite 7 Hingga 10 Juta di SMAN 5 Bandar Lampung, Siswa Terima Ijasah Setahun Kemudian

Uang Komite 7 Hingga 10 Juta di SMAN 5 Bandar Lampung, Siswa Terima Ijasah Setahun Kemudian

IMG 20230521 230245 Uang Komite 7 Hingga 10 Juta di SMAN 5 Bandar Lampung, Siswa Terima Ijasah Setahun Kemudian
Uang Komite 7 Hingga 10 Juta di SMAN 5 Bandar Lampung, Siswa Terima Ijasah Setahun Kemudian (Foto Repro Reaksi.co.id)

REAKSI.CO.ID—–Salah satu dari sekian siswa di kota Bandar Lampung bernama Siti sempat luput dari perhatian publik, sebab ketidakmampuan perekonomian keluarganya untuk membayar uang komite sekolah mulai dari 7 hingga 10 juta rupiah, hingga akhirnya selama satu tahun semenjak kelulusannya tertunda menerima ijasahnya.

‘Momok’ Uang Komite Sekolah yang menakutkan membuat Siti yang telah menjalankan pembelajaran selama 3 tahun di SMAN 5 Kota Bandar Lampung tertunda melihat ijasahnya, akhirnya kini Siti dapat menerima ijasahnya setelah ramainya pemberitaan di media yang membuat salah satu anggota DPRD turun dan membantunya.

“Alhamdulillah, bersyukur bisa dibantu tunggakan Rp7 juta untuk ambil ijazah,” ujar Siti pascakonferensi pers di SMAN 5 Bandar Lampung, Minggu, (21/5/23).

Bisnis Jalan ‘Becek’ di Kota Bandar Lampung

Sebelumnya, Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi mendatangi dan sempat berang saat dua orang Siswa Alumnus SMAN 5 Bandar Lampung FI dan NA yang mengadukan Surat Keterangan Lulus (SKL) berikut Ijazah mereka ditahan oleh pihak sekolah dikarenakan tak mampu membayar iuran Komite senilai Rp. 7 dan Rp 10 Juta yang menjadi syaratan untuk mengeluarkan SKL dan Ijazah.

Menerima pengaduan itu Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi langsung menemui pihak sekolah, Jumat, 19 Mei 2023. Wiyadi datang ke sekolah SMA Negeri 5 untuk meminta klarifikasi atas aduan warga yang mengaku SKL dan Ijazahnya ditahan oleh pihak sekolah.

“Siswi ini lulus tahun ini, tapi SKL-nya ditahan pihak sekolah karena belum membayar uang komite,” kata Wiyadi kepada wartawan Jum’at 19/5/2023.

Wiyadi mengungkapkan bahwa nilai uang Komite yang harus dibayarkan para siswa tersebut sebesar Rp7 juta dan Rp 10 juta. Uang tersebut tidak dibayar lantaran ketidakmampuan keluarga si Siswa.

Bos Hotel OYO Assirot Resident Jakbar Tewas Dibunuh, Dua Mobil Mewahnya Ditemukan di Banten

“Kondisi keluarga keduanya tidak mampu, ini jelas sekolah tidak berpihak kepada siswa,” ujarnya.

Karena itulah, kata Wiyadi, dirinya langsung mendatangi sekolah itu untuk meminta keterangan detail terkait aduan warganya tersebut.

“Tapi Insya Allah Senin bisa diselesaikan, terkait uang Komite bisa kita komunikasikan secara kekeluargaan, untuk SKL-nya bisa diterbitkan,” katanya.

Sementara itu, Humas SMAN 5 Bandar Lampung, Eli membantah adanya penahanan SkL Dan Ijazah milik Siswa yang Lulus lantaran tidak mampu membayar Uang iuran Komite senilai Rp. 7 dan Rp.10 juta.

Hal yang sama juga dikatakan oleh oleh Wakil Kepala Sekolah SMAN 5 Bandar Lampung Akim, bahwa tidak ada penahan pembuatan SKL dan penahanan Ijazah milik siswa.

Akim beralasan yang dilakukan oleh pihak sekolah bukanlah menahan Ijazah atau SKL. “Jadi saya klarifikasi, tidak ada penahanan SKL atau Ijazah. Siswa bisa datang ke saya untuk membicarakan hal tersebut, semua bisa dikomunikasikan, ” Ujarnya.

Namun Akim mengakui bahwa beberapa siswa belum dapat melunasi uang komite di sekolah tersebut.

“Iya ada tapi nggak banyak kok, sekitar 10 hingga 20 anak setiap tahunnya,” ungkap Akim yang menyatakan bahwa uang komite diperlukan untuk membiayai operasional sekolah seperti listrik hingga gaji guru honor. (Red)